MENARA12 – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bojonegoro (PDPM) mengadakan acara Musyawarah Daerah (Musyda) XIII di Hotel Bonero, Sabtu 9 Maret 2024. Musyda merupakan forum pimpinan tertinggi di tingkat daerah dengan agenda utama memilih pimpinan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) periode 2023-2027.
“Kami selaku pimpinan Pemuda Muhammadiyah periode sebelumnya tidak mewariskan apa-apa, kecuali legacy berupa 21 kader-kader teebaik untuk menakhodai PDPM periode selanjutnya. Kami mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan pimpinan cabang dan ranting pemuda Muhammadiyah Bojonegoro yang telah membersamai kami menjalankan amanat selama empat tahun,” kata Ali Zulkarnain, S.Pd., selaku ketua PDPM periode 2008-2022.
Musyda XIII kali ini mengangkat tema “Pemuda Negarawan, Harmoni Memajukan Bojonegoro.” Jargon atau tagline Pemuda Negarawan merupakan amanat dari Muktamar Pemuda Muhammadiyah. “Ada empat pilar Pemuda Negarawan, yaitu: Islam Berkemajuan, keilmuan atau literasi, kewirausahaan sosial atau kemandirian ekonomi, dan politim kebangsaan,” ujar ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur, Anang Nafi’uzzaki, S.Kep., dalam sambutan sekaligus membuka acara Musyda.
Perwakilan Forkopimda Kabupaten Bojonegoro turut hadir dalam acara pembukaan yang dimulai pukul 13.00 WIB. “Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mengucapkan terima kasih atas kiprah Muhammadiyah terutama dalam menghadirkan pendidikan dan kesehatan bermutu. Termasuk proses pembangunan gedung rumah sakit berlantai tujuh. Sinergi Muhammadiyah terus kami harapkan dalam membantu Pemkab memajukan masyarakat Bojonegoro,” ucap Dra. Nurul Azizah, M.M., selaku Sekda Kabupaten Bojonegoro.
Perjalanan Muhammadiyah yang melintas zaman tidak terlepas dari keberhasilan dalam melaksanakan suksesi dan regenerasi. Di samping itu semangat dakwah amar makruf nahi munkar harus sesnatiasa menjadi pedoman utama. “Pemuda Muhammadiyah hari ini adalah wajah kepemimpinan Muhammadiyah di masa depan. Kepemimpinan di Pemuda Muhammadiyah jangan sampai dibelokkan oleh keinginan dan godaan-godaan di luar sana,” pesan Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bojonegoro, Drs. Ahmad Khudori, M.Si.